Cover
DPW BKPRMI SULAWESI SELATAN (45 x 13 cm)_
WhatsApp Image 2022-06-11 at 13.00.23
previous arrow
next arrow

Dihadiri Sejumlah Tokoh, LPPTKA BKPRMI Sidrap Wisuda 785 Santri

DPD BKPRMI Sidrap berharap kepada Pemerintah Kabupaten dan DPRD Sidrap dapat melahirkan Perda baca tulis Alquran sehingga anak-anak bisa mendapatkan layanan untuk bisa memahami dan membaca Alquran dengan baik

BKPRMISULSEL.ID | SIDRAP – Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Taman Kanak-kanak Alquran Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (LPPTKA-BKPRMI) Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) melaksanakan wisuda santri Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) sebanyak 785 santri.

Kegiatan yang berlangsung di Masjid Agung kabupaten Sidrap itu dihadiri oleh sejumlah tokoh dan instansi pemerintah diantaranya, Bupati Sidrap H. Dollah Mando, Wakil Ketua DPRD Sulawesi Selatan H. Syaharuddin Alrif, Ketua DPRD Sidrap H. Ruslan, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Sidrap yang diwakili oleh Hj. Masrurah Said Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Ketua Pengelola Harian Masjid Agung H. Bakhtiar, Imam Besar Masjid Agung H. Irwan Muhammad Ali, Sekertaris Umum DPW BKPRMI Sulsel Drs. Muhammad Anwar Cece beserta rombongan. Ahad (26/06/2022).

Ketua Umum DPD BKPRMI Sidrap, Siswadi dalam laporannya menyebutkan, sebanyak 785 santri yang tersebar di Kabupaten Sidrap mengikuti wisuda tahun ini.

Siswadi juga menyampaikan, terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Sidrap maupun DPRD Provinsi yang telah memberikan fasilitas kepada BKPRMI dan intensif kepada guru mengaji selama ini.

Siswadi selanjutnya berharap kepada Pemerintah Kabupaten dan DPRD Sidrap dapat melahirkan Perda baca tulis Alquran sehingga anak-anak bisa mendapatkan layanan untuk bisa memahami dan membaca Alquran dengan baik.
Dalam sambutannya sekertaris Umum DPW BKPRMI Sulsel, Muhammad Anwar Cece mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh DPD BKPRMI Sidrap serta mengucapkan terima kasih kepada Bupati Sidrap atas segala support yang diberikan untuk DPD BKPRMI Sidrap.

“Saya sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh DPD BKPRMI Sidrap yang telah berhasil melaksanakan wisuda sebanyak 785 santri, serta ucapan terimakasih kepada Bapak Bupati Sidrap yang senantiasa mensupport kegiatan yang dilakukan oleh BKPRMI Sidrap,” ungkapnya.

Muhammad Anwar Cece juga menambahkan bahwa, Gubernur Sulsel akan menambah kuota penerima intensif untuk guru mengaji yang dulunya 5 Miliar menjadi 10 Miliar.

“Gubernur Sulsel akan menambah intensif guru mengaji yang dulunya 5 Miliar menjadi 10 Miliar, saya harap Bapak Wakil Ketua DPRD Sulsel bisa membantu memperjuangkan hal tersebut,” tambahnya.

Muhammad Anwar Cece menambahkan dalam sambutannya, wisuda santri ini sekaligus dijadikan ajang sulaturahmi sesama TK-TPA lainnya. Ia berharap wisuda santri ini bukan dari akhir pencapaian anak-anak belajar.

“Wisuda santri ini bukan akhir anak-anak kita untuk belajar. Kepada orang tua usai ini dapat mendaftarkan anak-anaknya di Ta’limul Quran lil Aulad (TQA),” pintanya.

Bupati Sidrap, H. Dollah Mando dalam sambutannya mengajak kepada orang tua santri untuk terus mengawal dan mendidik anak-anak agar lebih memperbanyak amalan salat.

Dollah Mando menjelaskan tantangan orang tua sekarang adalah pengawasan terhadap pengaruh berlebihan menggunakan smartphone yang dapat mempengaruhi tumbuh kembang anak.

“Sehingga menjadi tantangan besar bagi orang tua dalam mendidik anak agar mereka punya akhlak dan moral yang baik,” katanya.

Untuk itu, orang tua mempunyai tugas dan kewajiban dengan mengontrol waktu, kapan anak boleh bermain dan kapan pula harus berhenti bermain.

“Orang tua perlu mengawasi anak-anak dalam membentuk perkembangan mereka, membatasi anak dalam penggunaan smartphone. Perjalanan anak kita masih panjang maka peran aktif orang tua di rumah juga sangat menentukan,” jelasnya.

Selain itu, kata, Dollah Mando yang perlu juga menjadi perhatian orang tua yakni mengawasi anak dalam pergaulan bebas agar terhindar dari pengaruh narkoba.

“Mari kita terus menjaga dan mendidik anak-anak kita perbanyak amalan, Semoga Kabupaten Sidrap menjadi Kabupaten Sidrap yang religius,” tutup Dollah.

Sementara, di kesempatan tersebut, Wakil Ketua DPRD Sidrap, H. Syaharuddin Alrif menyampaikan terima kasih kepada para guru pengaji yang selama ini mendidik anak-anak dengan tulus dan ikhlas.

“Tentunya ini menjadi bekal untuk anak-anak kita dan juga orang tua di akhirat” Sebutnya
Ia pun menyebutkan untuk mendukung kegiatan semua itu, Pemkab Sidrap, Pemprov dan DPRD Sulsel akan terus memperjuangkan kesejahtraan Guru Mengaji. (Release : Humas DPD BKPRMI SIdrap)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *